Awan beriuk mulai tergulung
mengelam
Tampak besar raksasa diujung
alam
Menyorot sepesang mata yang
terbengkalai
Menandakan akhir, terbitlah
malam
Dewi malam ..
Janganlah engkau bertandang
ke persembunyian
Berikanlah secercah waktu
sebentar untukku
Izinkanlah sang surya
berjalan mengitar
Menapaki angkasa yang luas
dan tak terbatas
Biarkankan sinarnya membakar
tubuhku yang kerontang
Biarkan teriknya menyiksa
diri di kehampaan
Jika harus kuhadang senja
yang bergulir
Kan kulakukan meski harus
disambar petir
Meski hangus membara oleh
dahsyatnya kekuatannya
Asalkan diri mendapat
kesempatan
Menggapai asa yang kian
memburam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar