Saat senja menutupi
sorotannya
Sinar mentari sembunyi
dibaliknya
Tak ada lagi dendangan camar
Lampu bernyala disudut latar
Syukurku terhambat
dipertigaan
Khilaf dihati semakin besar
Semakin banyak tinggi
menjulang
Bagaikan gunung pencakar awan
Titik sabarku makin mendidih
Sumur imanku kian mendangkal
Kusebut asmanya kian melirih
Do’a tersirat hanya sejengkal
Dosa dihati kian membesar
Membuat lubang yang tak
tertambal
Nista bertambah pahala
berkurang
Hati bertaubat niat tertanggal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar